Consumer Culture Theory: Hubungan Timbal Balik antar Social Operant Resources dan Operand Resources dalam Studi Empiris McDonald’s Indonesia
##plugins.themes.bootstrap3.article.main##
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris secara garis besar untuk mengetahui hubungan antara konsep social operant resources terhadap operand resources yang dilandasi oleh consumer culture theory. Secara spesifik, studi ini ingin menguji sebagai berikut: (i) pengaruh social operant resources terhadap economic operand resources; (ii) pengaruh social operant resources terhadap material operand resources; (iii) pengaruh economic operand resources terhadap social operant resources; dan (iv) pengaruh material operand resources terhadap social operant resources; (v) hubungan timbal balik antara social operant resources dan economic operand resources; (vi) hubungan timbal balik antara social operant resources dan material operand resources. Permasalahan dalam studi ini ditelaah dengan berbasis pada konsep consumer culture theory (CCT). Pengumpulan data primer dilakukan menggunakan kuesioner melalui survei online. Seluruh indikator diukur menggunakan skala Likert tujuh poin. Penelitian ini berhasil memperoleh data responden sebanyak 358 orang konsumen restoran McDonald’s. Teknik analisis faktor eksploratori exploratory factor analysis (EFA) diterapkan untuk melakukan uji validitas konstruk. Selanjutnya, keenam hipotesis diuji menggunakan teknik structural equation modeling (SEM). Hasil studi ini berhasil membuktikan bahwa keenam hipotesis yang diajukan tidak ditolak. Secara ringkas, social operant resources memengaruhi economic operand resources, social operant resources memengaruhi material operand resources, economic operand resources memengaruhi social operant resources, material operand resources memengaruhi social operant resources, ada hubungan timbal balik antara social operant resources dan economic material resources, dan ada hubungan timbal balik antara social operant resources dan material operand resources.
##plugins.themes.bootstrap3.article.details##
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Copyright
Written application must be made to the Managing Editor for permission to reproduce any of the contents of the journal for use in other than course of instruction—e.g., inclusion in books of readings or in any other publications intended for general distribution. In consideration for the grant of permission by the journal in such instances, the applicant must notify the author(s) in writing of the intended use to be made of each reproduction. Normally, the journal will not access a charge for the waiver of copyright.
Except where otherwise noted in articles, the copyright of articles in the journal has been transferred to the KBI. Where the author(s) has (have) not transferred the copyright to the KBI, the applicant must seek a permission to reproduce (for all-purpose) directly from the author(s).