Analisa Dampak Keterlibatan Pengunjung terhadap Perilaku Intensi Melalui Memorable Tourism Experience (Studi Empiris: Museum Bank Indonesia)
##plugins.themes.bootstrap3.article.main##
Abstract
Memorable Tourism Experience atau yang selanjutnya disebut MTE merupakan salah satu aspek yang baru-baru ini banyak diteliti dalam dunia pariwisata. Pembentukan MTE atau memori yang dikenang oleh seseorang biasanya dipelajari sebagai suatu efek pengalaman yang dialami oleh wisatawan, yang kemudian memengaruhi keputusan wisatawan. Telah ditemukan pada penelitian sebelumnya dengan konteks pariwisata budaya bahwa melalui keterlibatan pengunjung, pembentukan MTE dapat terjadi, sehingga pada akhirnya wisatawan mempunyai intensi untuk merekomendasikan dan mengunjungi kembali. Di sisi lain, penelitian ini dicoba untuk dilengkapi melalui penambahan satu variabel yaitu intensifikasi kunjungan, yang merupakan aksi perpanjangan wisatawan setelah aktivitas berwisata. Perbedaan penelitian ini adalah penambahan hipotesis terhadap variabel intensifikasi kunjungan sebagai efek dari pembentukan MTE, konteks lokasi penelitian yaitu di Indonesia, serta studi empiris terhadap Museum Bank Indonesia sebagai salah satu konteks pariwisata budaya yang mempunyai nilai historikal. Suatu model dibangun untuk memahami apakah keterlibatan pengunjung mempunyai pengaruh terhadap pembentukan MTE, dan selanjutnya memengaruhi intensi seseorang untuk merekomendasikan, mengunjungi kembali, serta intensifikasi kunjungan. Penelitian diadakan selama bulan Mei hingga Juli 2019, dengan metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, non-probability, judgemental/purposive sampling dimana setelah kuesioner didistribusikan, data akhir yang terkumpul sejumlah 303 responden. Data diolah menggunakan Structural Equation Modeling melalui AMOS 24. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan pengunjung mempunyai pengaruh terhadap pembentukan MTE, serta intensi merekomendasikan, mengunjungi kembali, serta intensifikasi kunjungan. Secara keseluruhan, untuk mengembangkan pariwisata budaya khususnya dalam konteks Museum Bank Indonesia, upaya pengembangan fasilitas interaktif dan video dapat diperbarui kontennya dengan konten yang bersifat persuasif dan menarik agar meningkatkan kesan memori yang terbentuk dalam wisatawan, serta akhirnya wisatawan mempunyai intensi untuk merekomendasikan, mengunjungi kembali, serta intensifikasi kunjungan.
##plugins.themes.bootstrap3.article.details##
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Copyright
Written application must be made to the Managing Editor for permission to reproduce any of the contents of the journal for use in other than course of instruction—e.g., inclusion in books of readings or in any other publications intended for general distribution. In consideration for the grant of permission by the journal in such instances, the applicant must notify the author(s) in writing of the intended use to be made of each reproduction. Normally, the journal will not access a charge for the waiver of copyright.
Except where otherwise noted in articles, the copyright of articles in the journal has been transferred to the KBI. Where the author(s) has (have) not transferred the copyright to the KBI, the applicant must seek a permission to reproduce (for all-purpose) directly from the author(s).