Pentbentukan Citra Melalui Kegiatan Hubungan Masyarakat

Abstract

Kegiatan hubungan masyarakat memiliki kekuatan dalam membentuk citra perusahaan atau produk untuk jangka panjang. Pada pelaksanaannya perlu diperhatikan kelekatan antara pesan yang disampaikan dengan citra yang ingin dibentuk. Hal yang juga tidak dapat diabaikan adalah kesesuaian pesan dengan audiens yang dituju oleh produsen. Agar hasil yang diperoleh lebih optimal, diperlukan penyusunan suatu program hubungan masyarakat yang konsisten dan rutin, sehingga terjadi keselarasan antara satu kegiatan yang satu dengan yang lainnya. Tulisan ini lebih menekankan pada kegiatan hubungan masyarakat yang ditujukan kepada publik ekstemal perusahaan. Meskipun demikian, jika kegiatan tersebut dikelola dengan benar, secara tidak langsung dapat memberikan pengaruh yang positif kepada publik internal perusahaan. Kebanggaan akan citra positif perusahaan atau produk, pada akhimya dapat meningkatkan moral kerja publik internal. Tulisan ini juga akan menampilkan praktek kegiatan hubungan masyarakat yang dilakukan di Indonesia.